NATURALISME ALA LASKAR PANGGUNG(diary kecil sikat sikut sakit)

oleh: john heryanto
 
"Asa hayang,lamun rumentang dijieun rumah sakit!" kata Kang yusef kepada luky lukman di sela-sela proses Antigone(2005).
"cuang nyiaeun sikat sikut sakit,tentang kehidupan di rumah sakit"kata kang yusef kepada Teh Ria, disela-sela proses wak menuju Tu#1(2009)


berawal dari sanalah sebuah peroses diawali dari pembicaraan yang sederhana menjadi sebuah proses yang nyata tentang sikat sikut sakait.lalu berkumpul di rumah teh ria untuk lebih memperdalam lagi tentang proses sikat sikut sakit. maka kang yusef membutlah sebuah sinopsis tentang sikat sikut sakit pada saat itu. dan hari ini proses sikat sikut sakit sedang berlangsung.

Sikat sikut sakit adalah sebuah naskah karya?sutradara:yusef muldiyana yang mengangkat sisi kesakitan dari pada manusia karena bahwa pada dasarnya setiap manusia yang dilahkirkkan ke dunia itu memiliki sisi kesakitan baik secara lahir maupun batin. maka tentu dengan ada orang sakit berarti harus ada pula rumah sakit, rumah dimana orang orang sakit ditampung untuk di obati.
sikat sikut sakit ini akan di pentaskan dengan konsep teater naturalise.

aliran realisme muncul pada zaman Renesan di eropa dimana pada masa itu teater relisme mengalami kejayaannya dan naturalisme murupakan varian dari pada realisme yang lahir dalri kalang proletar
relisme menurut irwal jamal adalah sebuah kepasrahan pada takdir dengan menjalaninya apa adanya.sedangkan menurut jakob sumardjo bahwa naturalisme merupakan sisi ekstrim dari Gerakan Realisme dan Pada
dasarnya naturalisme mempercayai bahwa kebenaran dunia dapat diketahui dengan
lima indra manusia. Tetapi naturalisme, selain menuntut pendekatan ilmiah juga
percaya bahwa kondisi manusia sangat dipengaruhi oleh faktor lingkungan dan
keturunan.
sedangkan di indonesia sendiri menurut irwan guntari belum ada satu kelompok teater yang menampilakan pementasanya dengan konsep teater naturalisme bahkan di perguruan tinggi seni pun belum diajarkan tentang konsep teater naturalisme.
dan laskar panggung merupak kelompok pertama yang berani menyajikan pementasan teater dengan konsep naturalisme. kesulitan natulaisme ialah ketika segalanya ditampilkan dengan yang sebar-benarnya, bukan tiruan atau imitasi kehidupan yang dipindahkan ke atas panggung tetapi kebenaran yang sesungguhnya ada saat itu secara alami dan apa adanya.

tentu inilah menjadi tantangan bagi Laskar Panggung, sebab laskar panggung menurut kang yusef adalah sebuah bengkel yang senantisa mengobrak ngabrik.memperbaiki dan mengembangkan apa yang sudah ada.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Auto Performance: TUHAN, SENI & KAMU

SEBUAH KAIN DI MESIN JAHIT (Catatan Skenografi Pertemuan dalam Lubang Jarum)

monolog dekontruksi: Hati Yang Meracau